Wasir adalah kondisi ketika pembuluh darah di usus besar bagian akhir, dubur, atau anus mengalami pembengkakan, yang dapat menyebabkan pendarahan. Wasir, juga dikenal sebagai hemoroid atau ambeien, bisa menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi ada berbagai metode untuk mengatasi wasir secara efektif, termasuk operasi dan perawatan lainnya.
Perkembangan teknologi kini memungkinkan untuk mengatasi wasir dengan teknik operasi ultrasonik dan radio frequency atau RF. Lalu apa pembeda dari kedua teknologi ini, simak penejasannya di sini:
Perbandingan Ultrasonik dan Radio Frequency Ablasi untuk Bedah Wasir
Kedua metode ini sama-sama merupakan teknik modern untuk bedah wasir yang menawarkan keuntungan dibandingkan metode konvensional. Namun, keduanya memiliki mekanisme kerja dan karakteristik yang sedikit berbeda.
Mekanisme Kerja
Ultrasonik: Menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk memotong dan mengkoagulasi jaringan wasir.
Radio Frequency Ablasi: Menggunakan energi panas yang dihasilkan oleh gelombang radio untuk merusak jaringan wasir.
Waktu Pemulihan
Ultrasonik: Relatif cepat, pasien biasanya dapat beraktivitas normal dalam waktu singkat.
Radio Frequency Ablasi: Sedikit lebih lama dibandingkan ultrasonik, namun tetap lebih cepat daripada metode konvensional.
Namun dari dua perbedaan ini, kedua teknologi memiliki persamaan yaitu
- Presisi: Sangat tinggi, memungkinkan pemotongan jaringan dengan sangat akurat.
- Pendarahan: Minimal karena pembuluh darah ikut terkoagulasi saat pemotongan.
- Nyeri pasca operasi: Rendah, karena sayatan kecil dan jaringan sekitar minimal terpengaruh.
Kapan Menggunakan Metode Mana?
- Ultrasonik: Sangat cocok untuk kasus wasir yang kompleks atau berulang, serta pasien yang menginginkan pemulihan sangat cepat dan hasil kosmetik yang baik.
- RFA: Cocok untuk sebagian besar kasus wasir, terutama untuk wasir stadium awal atau menengah. Juga cocok untuk pasien yang lebih sensitif terhadap biaya.
Faktor yang Mempengaruhi Pilihan
- Tingkat keparahan wasir: Untuk kasus yang lebih kompleks, ultrasonik mungkin lebih disarankan.
- Kondisi kesehatan pasien: Pasien dengan kondisi medis tertentu mungkin lebih cocok dengan salah satu metode.
- Preferensi pasien: Pasien dapat memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensinya.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai Ultrasonic dan Radio Frequency Ablasi, Anda bisa temukan dua produk unggulan kami yaitu Innolcon dan Radio Frequency Dr. Oppel di HOSPEX 2024. HOSPEX 2024 akan diadakan pada tanggal 16 – 19 Oktober 2024 di Jakarta Convention Center di Booth 22, 23, 60. Di sana dapatkan penjelasan lebih lengkap mengenai kedua alat kami dan juga penawaran harga menarik untuk produk-produk medikal kami lainnya. Untuk informasi lebih detail mengenai produk laparoskopi kami, dokter bisa follow di @sti_medical atau hubungi kami di kontak website.