Apakah Anda suka minum minuman bersoda, seperti cola atau jenis lainnya? Jika ya, ada baiknya Anda untuk mulai mengurangi frekuensinya karena terdapat sejumlah efek kurang baik dari minum minuman bersoda merusak gigi.
Minuman bersoda atau yang dikenal juga sebagai minuman berkarbonasi, merupakan minuman dengan penampilan berbuih-buih yang seringkali memiliki kandungan gula yang tinggi. Menurut catatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dalam 1 kaleng minuman bersoda terdapat sedikitnya 33 gram gula.
Jumlah ini nyaris mendekati batas konsumsi gula harian versi World Health Organization (WHO), yakni 50 gram gula per hari atau 4 sendok makan. Tak pelak, bila Anda terlalu sering minum minuman bersoda, risiko Anda mengalami kegemukan hingga obesitas juga bertambah.
Bukan hanya gula yang patut Anda waspadai, kandungan soda di dalam minuman berkarbonasi juga bisa berbahaya untuk kesehatan tubuh, terutama tulang dan gigi. Apa saja efek yang dimaksud?
Minuman Bersoda Mengurangi Kepadatan Mineral Tulang
Sebuah studi yang dilakukan terhadap 2.500 orang (pria dan wanita) pada 20063 menyimpulkan bahwa minuman berkarbonasi jenis cola dapat mengakibatkan berkurangnya kepadatan mineral tulang (bone mineral density atau BMD) pada wanita. Cola disimpulkan dapat mengurangi BMD karena minuman ini mengandung fosfor yang dapat meningkatkan hilangnya kalsium dari tubuh melalui ginjal.
Dibandingkan dengan wanita yang mengonsumsi cola kurang dari 1 porsi per bulan, wanita yang mengonsumsi cola setiap hari menunjukkan nilai rata-rata kepadatan tulang yang lebih rendah, terutama di bagian pinggul. Berkurangnya kepadatan tulang juga terlihat pada wanita yang sering mengonsumsi minuman cola diet (lebih rendah kadar gulanya) maupun cola tanpa kafein. Namun, angkanya tidak setinggi orang yang biasa mengonsumsi cola reguler.
Minuman Bersoda Merusak Gigi
Tahukah Anda bahwa minuman bersoda mengandung bahan tambahan yang bersifat asam? Faktanya, minuman ini juga mengandung asam karbonat, asam fosforik, dan asam sitrat dengan nilai pH yang asam (berkisar antara 3-4) yang dapat menipiskan lapisan email gigi (dental enamel erosion).
Sebuah laporan yang diterbitkan dalam Journal of Zhejiang University Science B pada tahun 2009 menyatakan bahwa asam dan gula dalam minuman bersoda memiliki potensi asidogenik (pembentukan asam oleh bakteri) sehingga dapat menyebabkan erosi pada email gigi. Proses ini terjadi karena penambahan zat-zat yang terlalu asam untuk gigi. Jika minuman bersoda juga mengandung bahan gula, bukan tidak mungkin erosi pada email gigi bisa bertambah parah atau berlangsung dengan lebih cepat.
Kerusakan Gigi Akibat Minum Soda
Ingat, minuman bersoda merusak gigi. Bila sering dikonsumsi, berikut beberapa bahaya minum soda bagi kesehatan gigi yang bisa mengintai:
1. Erosi Gigi
Erosi gigi dapat terjadi ketika asam dan gula di dalam minuman soda berkontak langsung dengan enamel gigi. Enamel adalah lapisan luar untuk melindungi gigi.
Suasana asam di dalam mulut akibat minuman soda dalam jangka waktu lama akan menyebabkan terkikisnya lapisan enamel. Gigi akan terasa sensitif atau lebih ngilu dari biasanya.
2. Gigi Berlubang
Lapisan enamel yang terkikis lama-kelamaan akan menyebabkan karies gigi, kemudian membuat gigi berlubang. Bahaya minum soda untuk kesehatan gigi ini dapat berkembang seiring berjalannya waktu kamu bila rutin minum soda.
Kondisi gigi berlubang bahkan dapat diperparah oleh kesehatan mulut yang buruk.
3. Noda Gigi
Efek buruk soda untuk gigi berikutnya adalah noda di gigi. Gula yang menempel pada gigi dapat mengakibatkan plak. Bila dibiarkan, lama-lama gigi akan berwarna kuning ataupun cokelat kehitaman.
Hal ini tentu dapat mengurangi rasa percaya diri saat mengobrol atau tertawa.
4.Gigi Sensitif
Gigi sensitif juga menjadi bahaya minum soda bagi kesehatan gigi. Jika permukaan enamel gigi terpapar minuman soda terus-menerus, maka mineralnya akan larut.
Apalagi jika kamu memiliki kebiasaan buruk seperti sikat gigi terlalu kencang atau tekniknya salah, mineral gigi bisa semakin terkikis. Hal ini biasanya akan menimbulkan penurunan gusi dan hipersensitivitas dentin atau gigi sensitif.
Tips Minum Soda yang Aman untuk Kesehatan Gigi
Jangan sampai kamu mengalami bahaya minum soda bagi kesehatan gigi di atas. Cara terbaik untuk menghindarinya adalah berhenti mengonsumsi minuman yang merusak gigi seperti soda.
Bila sulit menghentikan kebiasaan tersebut, ikuti beberapa tips dari Journal of Dentistry berikut ini agar kerusakan gigi setidaknya dapat berkurang:
- Batasi jumlah minuman soda
- Pilih soda rendah karbonasi (paling tidak menyebabkan erosi gigi), jangan minum terlalu lama dan akhiri dengan makanan seperti keju atau susu tawar
- Gunakan sedotan agar soda tidak berkontak langsung dengan gigi
- Jangan minum soda seperti berkumur atau lama menahannya di rongga mulut
- Perbanyak air putih terutama setelah mengonsumsi minuman bersoda
- Hindari langsung menggosok gigi setelah minum soda, tunggu setidaknya sekitar 30-60 menit setelahnya
- Gunakan pasta gigi mengandung fluoride agar gigi terlindungi dari kerusakan
- Hindari minuman soda sebelum tidur
Endo-Wiz untuk Masalah Gigi Berlubang
Endo-Wiz adalah sebuah alat endodontik modern yang menggunakan teknologi radio frekuensi dan plasma untuk membersihkan saluran akar gigi secara menyeluruh. Alat ini dirancang untuk mengatasi infeksi pada saluran akar gigi yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk bakteri akibat kerusakan gigi.
Endo-Wiz Cocok untuk Mengatasi Gigi Berlubang Akibat Soda, karena:
- Pembersihan Mendalam: Endo-Wiz mampu membersihkan saluran akar secara lebih efektif dibandingkan metode konvensional. Hal ini sangat penting, terutama pada kasus gigi berlubang akibat soda yang seringkali disertai infeksi yang luas.
- Minim Invasif: Proses perawatan dengan Endo-Wiz cenderung lebih minim invasif, sehingga kerusakan pada jaringan gigi sehat dapat dikurangi.
- Nyaris Tanpa Rasa Sakit: Teknologi yang digunakan oleh Endo-Wiz membuat prosedur perawatan menjadi lebih nyaman bagi pasien.
- Efisien: Waktu perawatan dengan Endo-Wiz umumnya lebih singkat dibandingkan dengan metode konvensional.
Proses Perawatan dengan Endo-Wiz
Proses perawatan saluran akar dengan Endo-Wiz umumnya melibatkan beberapa tahap, antara lain:
- Anestesi Lokal: Dokter gigi akan memberikan anestesi lokal untuk mematikan saraf di sekitar gigi yang akan dirawat.
- Pembukaan Akses: Dokter gigi akan membuat lubang kecil pada mahkota gigi untuk mencapai saluran akar.
- Pembersihan Saluran Akar: Endo-Wiz akan digunakan untuk membersihkan saluran akar secara menyeluruh, menghilangkan jaringan yang terinfeksi, dan bakteri penyebab kerusakan gigi.
- Pengisian Saluran Akar: Setelah saluran akar bersih, dokter gigi akan mengisi saluran akar dengan bahan khusus untuk mencegah infeksi berulang.
- Penutupan: Lubang pada mahkota gigi akan ditutup dengan tambalan atau mahkota gigi.
Manfaat Menggunakan Endo-Wiz
- Gigi Terselamatkan: Dengan Endo-Wiz, gigi yang sudah rusak akibat gigi berlubang dapat diselamatkan dan berfungsi kembali secara normal.
- Nyeri Berkurang: Perawatan dengan Endo-Wiz umumnya lebih nyaman dan mengurangi rasa sakit pasca perawatan.
- Kebersihan Optimal: Pembersihan saluran akar yang menyeluruh dengan Endo-Wiz dapat mencegah infeksi berulang.
Bagi dokter yang ingin tahu lebih lanjut mengeni alat Endo-wiz dari PT Sometech Indonesia, kami akan dengan senang hati untuk memberikan demo dan info lebih lanjut langsung kepada dokter. Dokter bisa mengikuti akun sosial kami di @sti.dental atau hubungi kontak Whatsapp kami di +6282210968293.