Kulit kering merupakan permasalahan yang seringkali diabaikan, pada kondisi ini dapat disebut sebagai kondisi kulit xeroderma. Xerosis merupakan kondisi kulit sangat kering, hal ini dapat berdampak besar pada kondisi kulit serta bagian lainnya. Acapkali, Rahasia dibalik bahaya kulit wajah kering ini jarang diketahui akibat jangka panjangnya. Sehingga, hal ini penting untuk dibahas.
Pada artikel ini, kami akan membahas rahasia dari resiko di balik bahaya kulit wajah yang sangat kering. Kondisi ini dapat terjadi karena lingkungan dengan kelembapan rendah, paparan ruangan ber-AC, atau akibat iklim sub-tropis.
Kulit Kering
Kulit terlalu kering tidak hanya akan mengganggu penampilan kulit Anda, tetapi juga kesehatan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor eksternal. Apa saja faktor eksternal itu? Seperti kondisi lingkungan yang kurang kelembapan, terlalu dingin atau ruangan ber-AC.
Bagi warga yang berada pada dataran tinggi tentu akan merasa terganggu dengan kondisi kulit yang terlalu kering. Selain dari lingkungan, hal ini juga dapat disebabkan oleh produk apa yang kita gunakan, seperti bahan skincare dengan kandungan AHA, BHA atau alkohol dapat mengurangi kelembapan kulit.
Selain itu kondisi kulit setelah dilakukan laser, merupakan kondisi kulit sangat kering, selain sangat butuh perawatan khusus agar kulit tetap terhidrasi setelah dilakukan prosedur kecantikan, seperti Pico Laser, Laser Co2 dan Laser N:YAG, memberikan kondisi kulit sangat kering.
Risiko Tersembunyi yang Sering Diabaikan
Dengan kondisi yang sangat kering, tentu dibutuhkan penggunaan moisturizer pada wajah setelah dilakukan prosedur, namun kadang kala orang abai terhadap bahaya ini. Beberapa orang kurang memperhatikan kondisi kulit wajah after prosedur kecantikan. Bahaya apa saja yang akan dihadapi? Bila kulit wajah dibiarkan terlalu kering.
1. Kulit Wajah Cepat Berkerut
Kulit memiliki tekstur yang kurang menarik dan terasa kaku saat kering. Selain itu, kulit kering juga tidak kenyal. Akibatnya, garis-garis halus mudah terlihat dan wajah tampak lebih tua. Kondisi ini membuat penampilan terlihat kurang maksimal.
Ketika kekenyalan kulit hilang, wajah jadi mudah berkerut. Kulit juga tampak kusam dan tidak segar. Selain itu, kurangnya kelembapan memperburuk kondisi kulit. Oleh karena itu, perawatan kulit kering sangat penting untuk menjaga penampilan.
2. Kulit Wajah Lebih Sensitif Terhadap Skincare
Saat kulit kekurangan elastisitas, kemampuan melindungi jaringan kulit pun menurun. Kulit menjadi rentan dan sensitif terhadap bahan dari skincare. Kondisi ini menyebabkan skin barrier melemah, sehingga bahan yang terlalu keras bisa memicu iritasi. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan produk yang lembut.
Iritasi kulit wajah dapat menyebabkan eksim dan kemerahan. Selain itu, kulit juga bisa mengalami pengelupasan yang memperburuk sensitivitas. Kulit yang sangat kering membutuhkan perhatian ekstra. Oleh sebab itu, gunakan produk yang menenangkan untuk meredakan iritasi.
3. Cepat Berjerawat
Saat kulit mengalami penurunan kemampuan dalam melindungi diri, maka disitu kulit sangat mudah terkena kotoran, jamur dan bakteri yang ada di udara, bantal maupun selimut. Sehingga tak akan terelakan jerawat akan muncul pada kulit wajah Anda.
Kondisi kering seperti ini perlu penanganan khusus, terutama pada skin barrier kulit agar dapat terhidrasi dengan cepat. Kadang kala kita menemukan orang breakout setelah melakukan prosedur laser, hal ini dikarenakan perawatan setelah prosedur tidak diperhatikan dengan baik.
Selain, penggunaan sunscreen, kita juga perlu memperhatikan kelembapan kulit sehingga ada prosedur kombinasi yang direkomendasikan setelah melakukan prosedur laser.
4. Kulit Wajah Gatal
Kondisi yang semakin melemahkan skin barrier akan menyebabkan kulit mudah tergores, dan luka. Kulit yang terlalu kering, akan memberikan efek gatal sehingga bila digaruk akan meninggalkan luka di wajah Anda. Luka ini tentu sangat mengganggu penampilan Anda, Sehingga penggunaan bahan exfoliation setelah prosedur laser sangat tidak dilanjutkan.
Bagi Anda yang tidak ingin terjadi kondisi kulit seperti ini tentu harus menjaga lingkungan, serta prosedur aftercare yang baik agar tidak menimbulkan iritasi kulit akibat permukaan kulit yang terlalu kering.
Bagaimana Cara Menghidrasi Kulit Kering ?
Ada banyak cara menghidrasi kulit yang kurang terhidrasi, namun bagi yang rutin melakukan prosedur laser, produk ini sangat direkomendasikan. Setelah melakukan prosedur laser, sangat dianjurkan untuk mengkombinasikannya dengan treatment skinbooster. Skinbooster dapat memberikan hidrasi ekstra karena kandungan Hyaluronic Acid di dalamnya. Hal ini menjadikan kulit lebih lembap dan sehat setelah perawatan.
Selain hidrasi, skinbooster juga memberikan efek yang lebih maksimal pada hasil prosedur Anda. Saat laser melukai kulit untuk mengaktifkan jaringan baru, skinbooster menambahkan nutrisi yang diperlukan kulit. Dengan demikian, proses pemulihan menjadi lebih cepat dan hasilnya lebih optimal.
Tidak heran jika banyak klinik kecantikan merekomendasikan kombinasi laser dan skinbooster. Sinergi antara kedua perawatan ini menciptakan hasil yang lebih baik, membuat kulit tampak lebih segar dan bercahaya. Kombinasi tersebut juga membantu menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang. Seperti Klardie Cellup Dia Solution
Apa itu Klardie Cellup Dia Solution ?
Skinbooster satu ini dapat menjadi pilihan Anda sebagai kombinasi treatment dengan laser, Klardie Cellup Dia Solution, terbuat dari Hyalusome™ dan Cellup-Complex™ mengandung bahan aktif seperti vitamin, asam amino, mineral, EGF, PDRN, dan peptida. Kombinasi ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kepadatan kulit. Selain itu, kandungan ekstrak plant callus turut membantu proses regenerasi kulit. Dengan begitu, kulit terlihat lebih sehat dan kuat.
Selain kepadatan kulit, bahan-bahan aktif tersebut juga meningkatkan elastisitas kulit. Vitamin dan asam amino berperan dalam menjaga kelembapan kulit. Peptida dan PDRN berfungsi untuk memperbaiki kerusakan pada jaringan kulit. Dengan elastisitas yang baik, kulit menjadi lebih kenyal dan segar.
Tidak hanya itu, Hyalusome™ dan Cellup-Complex™ juga mendukung peremajaan kulit. EGF mempercepat proses regenerasi sel, membuat kulit tampak lebih muda. Ekstrak plant callus membantu menyembuhkan luka mikro pada kulit. Kombinasi bahan ini menciptakan sinergi sempurna untuk perawatan kulit optimal.
Kulit Kering Pada Wajah? Klardie Cellup Dia Solution !
Menggunakan produk yang tepat setelah prosedur laser adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan kulit. Klardie Cellup Dia Solution, dengan Hyalusome™ dan Cellup-Complex™, merupakan pilihan ideal untuk perawatan kulit optimal. Prosedur laser sering menyebabkan kulit menjadi sangat kering, sehingga dibutuhkan perawatan ekstra untuk memulihkan kelembapan.
Salah satu solusi yang disarankan adalah kombinasi treatment laser dengan skinbooster, seperti Klardie Cellup Dia Solution. Produk ini mengandung bahan-bahan aktif yang mampu memperbaiki kepadatan dan elastisitas kulit, serta memberikan nutrisi penting untuk regenerasi kulit. Sinergi antara laser dan skinbooster dapat meningkatkan hasil prosedur dan mempercepat proses pemulihan kulit.
Jangan abaikan perawatan kulit kering Anda, segera konsultasikan dengan klinik kecantikan untuk mendapatkan hasil terbaik. Hubungi kami via instagram @st_aes atau @klardie.id sekarang untuk rekomendasi perawatan yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda!