Rambut rontok adalah masalah yang sering dihadapi oleh banyak orang, baik pria maupun wanita. Masalah ini bisa sangat mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri, terutama jika terjadi secara berlebihan. Banyak faktor yang bisa mempengaruhi kerontokan rambut, mulai dari masalah kesehatan hingga gaya hidup sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk memahami apa yang menyebabkan rambut rontok dan bagaimana cara mengatasinya secara efektif.
Kerontokan rambut sebenarnya adalah proses alami yang terjadi pada semua orang. Namun, jika kerontokan ini terjadi dalam jumlah yang berlebihan, hal itu bisa menjadi pertanda adanya masalah yang lebih serius. Artikel ini akan membahas secara rinci penyebab rambut rontok secara umum, baik pada pria maupun wanita, serta bagaimana cara mengatasinya, termasuk dengan treatment khusus seperti ARCHE.
Apa yang Menyebabkan Rambut Rontok?
Salah satu penyebab paling umum dari rambut rontok adalah perubahan hormon. Hormon berperan penting dalam siklus pertumbuhan rambut, dan perubahan keseimbangan hormon, seperti selama kehamilan, menopause, atau karena penggunaan kontrasepsi, dapat mempengaruhi kesehatan rambut. Pada pria, hormon dihidrotestosteron (DHT) sering kali menjadi penyebab utama rambut rontok yang dikenal dengan pola kebotakan pria.
Faktor genetik juga sangat berpengaruh pada kerontokan rambut. Jika ada anggota keluarga yang mengalami masalah kebotakan atau kerontokan rambut dini, besar kemungkinan bahwa Anda juga akan mengalami hal yang sama. Pola kebotakan yang diwariskan ini bisa terjadi pada pria maupun wanita.
Stres juga menjadi salah satu penyebab signifikan kerontokan rambut. Kondisi stres fisik dan emosional dapat menyebabkan rambut berhenti tumbuh sementara dan akhirnya rontok. Stres yang berlebihan juga bisa memicu kondisi yang dikenal sebagai telogen effluvium, yaitu fase di mana lebih banyak folikel rambut memasuki fase istirahat, sehingga menyebabkan kerontokan dalam jumlah besar.
Kesehatan kulit kepala yang buruk juga bisa mempengaruhi kondisi rambut. Infeksi kulit kepala seperti ketombe, psoriasis, dan dermatitis seboroik dapat mengganggu folikel rambut, menyebabkan peradangan, dan menghambat pertumbuhan rambut yang sehat. Jika tidak ditangani, kondisi-kondisi ini bisa memperburuk kerontokan rambut.
Pola makan yang tidak sehat juga memainkan peran penting dalam kesehatan rambut. Kekurangan nutrisi seperti protein, zat besi, dan vitamin tertentu, seperti vitamin D dan B12, bisa menyebabkan rambut rontok. Rambut membutuhkan nutrisi yang tepat untuk tumbuh dengan baik, dan kekurangan gizi bisa membuat rambut lebih lemah dan rentan rontok.
Apa yang Menyebabkan Rambut Rontok Berlebihan?
Kerontokan rambut yang berlebihan dapat terjadi akibat beberapa faktor yang lebih kompleks. Salah satunya adalah penyakit autoimun. Kondisi seperti alopecia areata, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang folikel rambut, dapat menyebabkan kerontokan rambut yang parah. Dalam beberapa kasus, penyakit ini bisa menyebabkan kebotakan pada bagian tertentu atau di seluruh tubuh.
Selain itu, penyakit kronis seperti diabetes, lupus, dan gangguan tiroid juga dapat menyebabkan rambut rontok berlebihan. Gangguan tiroid, baik hipotiroidisme maupun hipertiroidisme, dapat mempengaruhi siklus pertumbuhan rambut, membuatnya lebih cepat masuk ke fase istirahat dan akhirnya rontok.
Kerontokan rambut yang berlebihan juga dapat dipicu oleh penggunaan obat-obatan tertentu. Beberapa jenis obat, seperti kemoterapi, antidepresan, dan obat tekanan darah, diketahui memiliki efek samping yang mempengaruhi pertumbuhan rambut. Ini adalah salah satu alasan mengapa pasien kanker yang menjalani kemoterapi sering kali mengalami kerontokan rambut dalam jumlah besar.
Selain itu, perubahan gaya hidup yang drastis seperti penurunan berat badan yang cepat atau diet yang sangat ketat juga bisa menyebabkan kerontokan rambut yang signifikan. Rambut membutuhkan nutrisi yang konsisten dan cukup untuk tetap sehat, dan diet yang sangat membatasi asupan kalori atau nutrisi tertentu dapat merusak kesehatan rambut.
Akhirnya, kerontokan rambut berlebihan juga dapat disebabkan oleh perawatan rambut yang salah, seperti penggunaan produk kimia yang keras, pewarnaan rambut yang berlebihan, atau penggunaan alat styling panas seperti catokan dan pengering rambut. Kebiasaan ini dapat merusak struktur rambut dan membuatnya lebih mudah patah dan rontok.
Apa yang Menyebabkan Rambut Rontok pada Wanita?
Pada wanita, salah satu penyebab utama rambut rontok adalah perubahan hormon. Kehamilan, melahirkan, dan menopause adalah periode yang sering kali mempengaruhi hormon wanita secara signifikan. Perubahan hormon ini dapat menyebabkan kerontokan rambut sementara yang sering disebut sebagai telogen effluvium. Biasanya, kondisi ini bersifat sementara, dan rambut akan tumbuh kembali setelah hormon stabil.
Penyakit tiroid juga sering kali menjadi penyebab kerontokan rambut pada wanita. Gangguan fungsi kelenjar tiroid dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan siklus pertumbuhan rambut. Wanita dengan hipotiroidisme atau hipertiroidisme sering kali mengalami kerontokan rambut yang berlebihan hingga terlihat menipis di seluruh area kepala.
Penggunaan alat kontrasepsi hormonal seperti pil KB juga dapat menyebabkan perubahan pada siklus pertumbuhan rambut. Beberapa wanita mengalami kerontokan rambut saat mulai atau berhenti menggunakan alat kontrasepsi ini, karena fluktuasi hormon yang terjadi dalam tubuh.
Selain itu, kekurangan nutrisi juga menjadi faktor yang sering dialami oleh wanita. Diet rendah zat besi atau protein, serta kekurangan vitamin B dan D, dapat membuat rambut lebih rapuh dan mudah rontok. Ini sering kali terjadi pada wanita yang menjalani diet ketat atau vegetarian tanpa memperhatikan asupan gizi yang seimbang.
Terakhir, penggunaan produk perawatan rambut yang tidak tepat atau terlalu sering menggunakan alat styling panas juga bisa menjadi faktor penyebab rambut rontok pada wanita. Kebiasaan ini dapat merusak kutikula rambut, membuat rambut menjadi kering, rapuh, dan mudah patah.
Apa yang Menyebabkan Rambut Rontok pada Pria?
Pada pria, salah satu penyebab utama kerontokan rambut adalah androgenetic alopecia, atau kebotakan pola pria. Kondisi ini diwariskan secara genetik dan disebabkan oleh sensitivitas folikel rambut terhadap hormon DHT (dihidrotestosteron), yang menyebabkan folikel mengecil dan menghasilkan rambut yang semakin tipis hingga akhirnya tidak tumbuh lagi.
Selain faktor genetik, pola makan yang buruk juga bisa menyebabkan rambut rontok pada pria. Kurangnya asupan protein, vitamin, dan mineral dapat mempengaruhi kesehatan rambut secara keseluruhan. Kekurangan zat besi atau vitamin D, misalnya, dapat mempercepat kerontokan rambut pada pria yang sudah rentan terhadap kebotakan.
Pria juga rentan terhadap stres dan gangguan tidur, yang bisa mempengaruhi kesehatan rambut mereka. Stres berlebihan atau kurang tidur dapat menyebabkan perubahan pada siklus pertumbuhan rambut, membuat lebih banyak rambut masuk ke fase istirahat dan akhirnya rontok.
Kebiasaan merokok dan gaya hidup yang tidak sehat juga berkontribusi pada kerontokan rambut pada pria. Merokok mengurangi aliran darah ke kulit kepala dan merusak folikel rambut, sementara gaya hidup yang tidak sehat dapat mempengaruhi kesehatan kulit kepala dan rambut.
Penggunaan produk perawatan rambut seperti gel atau wax yang mengandung bahan kimia keras, serta penggunaan topi yang terlalu sering, juga dapat menyebabkan kerontokan rambut pada pria, terutama jika digunakan secara berlebihan.
Cara Mengatasi Rambut Rontok
Untuk mengatasi rambut rontok, langkah pertama adalah dengan mengenali penyebab utama dari kerontokan tersebut. Salah satu cara paling sederhana untuk memulai perawatan rambut rontok adalah dengan mengubah gaya hidup. Mengurangi stres, mendapatkan tidur yang cukup, dan menjaga pola makan yang sehat dapat memberikan perbaikan signifikan dalam kesehatan rambut.
Selain itu, pastikan untuk menggunakan produk perawatan rambut yang tepat. Pilihlah sampo dan kondisioner yang dirancang khusus untuk mengatasi rambut rontok dan yang mengandung bahan-bahan yang bisa memperkuat rambut, seperti biotin, keratin, dan protein.
Penggunaan suplemen rambut juga bisa membantu memperkuat akar rambut dan mendorong pertumbuhan rambut baru. Suplemen yang mengandung vitamin D, B12, dan zat besi bisa sangat membantu dalam mengatasi kekurangan nutrisi yang menyebabkan rambut rontok.
Jika kerontokan rambut disebabkan oleh gangguan hormon, berkonsultasilah dengan dokter atau ahli kesehatan untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Terkadang, obat-obatan atau terapi hormon bisa membantu mengembalikan keseimbangan hormon dan mengurangi kerontokan rambut.
Selain cara-cara alami, perawatan medis seperti PRP (Platelet Rich Plasma) atau terapi laser juga bisa membantu mengatasi rambut rontok yang lebih parah. Perawatan ini bekerja dengan cara merangsang folikel rambut yang tidak aktif untuk kembali tumbuh.
Cara Mengatasi Rambut Rontok dengan Treatment ARCHE

Salah satu solusi paling efektif untuk mengatasi rambut rontok adalah dengan menggunakan treatment ARCHE, sebuah hair growth booster yang telah terbukti secara klinis membantu merangsang pertumbuhan rambut dan memperbaiki kondisi kulit kepala. ARCHE mengandung teknologi Ideal Sized Chitosan (ISC), yang merupakan molekul rendah sehingga lebih efektif menembus kulit kepala dan memberikan hasil yang optimal.
Treatment ARCHE bekerja dengan cara merangsang folikel rambut dan mempercepat proses regenerasi sel. Dengan penggunaan yang rutin, ARCHE dapat membantu memperkuat akar rambut, mencegah rambut rontok, dan merangsang pertumbuhan rambut baru yang lebih tebal dan sehat.
Selain itu, ARCHE memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi yang membantu menjaga kesehatan kulit kepala. Sifat anti-bakteri ini penting untuk mencegah infeksi pada kulit kepala yang sering kali menjadi penyebab kerontokan rambut. Sementara sifat anti-inflamasi membantu mengurangi peradangan yang mungkin terjadi akibat berbagai kondisi kulit kepala.
ARCHE juga sangat efektif digunakan setelah transplantasi rambut. Produk ini membantu mempercepat penyembuhan dan memastikan bahwa rambut baru tumbuh dengan lebih kuat dan sehat.
Treatment ARCHE adalah pilihan yang tepat bagi siapa saja yang ingin mengatasi masalah rambut rontok dengan cara yang aman dan efektif. Produk ini telah terdaftar di Kementerian Kesehatan RI, sehingga menjamin keamanan dan keefektifan penggunaannya untuk berbagai masalah rambut.
Tertarik untuk melakukan perawatan rambut dengan ARCHE? kunjungi Instagram @st_aes @arche.sti, website resmi kami stindonesia.com, atau hubungi kami melalui whatsapp 082225267741 untuk informasi lebih lanjut.