Lemak yang menumpuk di leher atau yang sering disebut dengan double chin dapat terjadi akibat berbagai faktor, seperti peningkatan berat badan, penuaan, atau faktor genetik. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan penumpukan lemak di leher, baik secara alami maupun dengan prosedur medis.
Menerapkan pola makan sehat dan rutin berolahraga adalah langkah pertama yang bisa Anda coba untuk mengurangi lemak di leher secara alami. Namun, bagi Anda yang ingin hasil lebih cepat dan efektif, ada solusi medis yang dapat dipertimbangkan.
Salah satu solusi medis yang efektif, aman, dan minim risiko adalah Cellbooster Shape. Produk ini merupakan skinbooster injectable generasi terbaru yang menggunakan teknologi CHAC yang dipatenkan, dirancang khusus untuk membantu mengurangi lemak di leher.
Cara Menghilangkan Penumpukan Lemak di Leher secara Alami
Jika penumpukan lemak di leher terjadi akibat peningkatan berat badan, cara yang paling efektif untuk mengatasinya adalah dengan menurunkan berat badan. Untuk menurunkan berat badan Anda bisa menerapkan pola makan sehat dan rutin berolahraga.
1. Menerapkan Pola Makan Sehat
Beberapa tips yang dapat membantu menurunkan berat badan dengan menerapkan pola makan sehat adalah mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran setiap hari, mengganti biji-bijian olahan dengan biji-bijian utuh, serta menghindari makanan olahan. Pilih juga protein tanpa lemak seperti ayam dan ikan serta sumber lemak sehat seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan. Selain itu, konsumsi produk susu rendah lemak dan selalu perhatikan kebutuhan kalori harian untuk mencapai hasil yang maksimal.
2. Rutin Berolahraga
Selain mengonsumsi makanan sehat, penting juga untuk rutin berolahraga guna membantu menurunkan berat badan. Beberapa olahraga yang dapat membantu mengencangkan otot dan kulit di sekitar dagu antara lain latihan meluruskan rahang, latihan dengan bola, latihan mencium langit-langit, peregangan lidah, peregangan leher, dan latihan menggerakkan rahang bawah ke depan. Latihan-latihan ini dapat dilakukan sebanyak 10-15 kali per hari, kecuali jika ada pembatasan atau rekomendasi dari dokter.
Cara Menghilangkan Penumpukan Lemak di Leher dengan Prosedur Medis
Beberapa orang mungkin memiliki lipatan lemak di leher akibat faktor genetik. Hal ini membuat penurunan berat badan saja mungkin tidak cukup efektif untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam kondisi seperti ini, solusi medis bisa menjadi pilihan untuk mengatasi lipatan lemak di leher. Selain itu, bagi Anda yang ingin mendapatkan hasil yang lebih cepat, juga bisa memilih cara ini. Berbagai prosedur medis dapat dipertimbangkan sebagai solusi untuk mengurangi lemak di leher, di antaranya:
1. Treatment Cellbooster Shape
Cellbooster Shape adalah skinbooster injectable generasi terbaru dari Swiss yang menggunakan inovasi CHAC technology. Treatment dengan produk ini dirancang untuk memberikan hasil optimal dan tahan lama dalam menghilangkan penumpukan lemak di leher.

Cellbooster Shape mengandung hyaluronic acid yang berperan penting dalam menghidrasi kulit serta vitamin C dan l-carnitine yang berperan dalam membakar lemak dan mengubahnya menjadi energi yang dibutuhkan tubuh.
Prosedur Cellbooster Shape umumnya dilakukan oleh ahli estetika atau dokter kulit di klinik kecantikan. Perawatan dimulai dengan membersihkan area dagu, kemudian bahan aktif dari Cellbooster Shape disuntikkan ke area tersebut menggunakan jarum halus.
Proses ini cepat dan tidak memerlukan waktu pemulihan yang lama. Hasil perawatan biasanya dapat terlihat dalam beberapa minggu, dengan pengurangan lemak yang signifikan dan kulit yang lebih kencang di area leher dan dagu.

2. Terapi gelombang ultrasonik eksternal
Terapi ultrasonik eksternal merupakan prosedur non-bedah yang dilakukan dengan menyuntikkan cairan khusus di sekitar area lemak pada leher. Kemudian, gelombang ultrasonik akan dipaparkan pada area lipatan lemak tersebut untuk menghancurkan sel-sel lemak yang berlebihan. Namun, keberhasilan terapi ini dapat bervariasi antar individu, tergantung pada jumlah lemak yang ada di leher.
3. Suntik Asam Deoksikolat
Prosedur ini dilakukan dengan menyuntikkan zat asam deoksikolat ke area sekitar leher bekerja untuk melarutkan lemak. Namun, prosedur ini harus dilakukan dengan benar.
Umumnya, prosedur ini membutuhkan 20 titik suntikan pada setiap sesi perawatan. Rata-rata, diperlukan hingga 6 sesi perawatan dengan interval 1 bulan di antara setiap perawatan. Efek samping yang mungkin timbul dari prosedur ini meliputi pembengkakan, memar, rasa sakit, mati rasa, hingga kemerahan pada kulit.
4. Sedot Lemak
Sedot lemak dilakukan dengan membuat sayatan kecil di bawah kulit di sekitar area leher atau dagu setelah memberikan anestesi lokal untuk mencegah rasa sakit. Kemudian, alat penyedot lemak akan digunakan untuk mengangkat lemak dari area tersebut.
Prosedur bedah ini memerlukan konsultasi dengan dokter dan harus dilakukan oleh ahli bedah yang berpengalaman. Sebelum menjalani prosedur ini, sangat penting untuk berkonsultasi tentang riwayat alergi obat yang Anda miliki serta menghindari konsumsi alkohol dan obat-obatan tertentu. Prosedur ini mungkin tidak disarankan bagi mereka yang memiliki kondisi seperti penyakit jantung, diabetes, atau gangguan sistem imun.
5. Necklift
Prosedur necklift merupakan prosedur bedah yang dimulai dengan pemberian obat bius untuk memastikan pasien tidak merasakan rasa sakit selama operasi. Setelah efek anestesi bekerja, dokter akan melanjutkan prosedur dengan langkah-langkah berikut. Pertama, dokter akan membuat sayatan kecil sekitar 1,5 cm di bawah dagu, dan jika diperlukan, sayatan juga bisa diperluas ke area sekitar telinga atau sepanjang garis rambut. Sayatan ini akan membuka akses ke otot dan lemak di area leher.
Selanjutnya, kulit dan jaringan di sekitar leher akan diangkat sesuai dengan ukuran yang diinginkan oleh pasien. Setelah itu, kelebihan lemak dan kulit akan diangkat, menyisakan ketebalan lemak sekitar 5 mm di bawah kulit. Proses diakhiri dengan pembersihan area bekas sayatan dari darah yang tersisa, menjahit sayatan, dan menutupnya dengan perban tipis untuk mendukung proses penyembuhan.
Setelah operasi selesai, pasien dapat merasakan pusing seiring efek obat penghilang nyeri hilang. Pasien juga mungkin mengalami bengkak, memar, dan nyeri di area bekas operasi sampai 2 – 3 minggu. Bila diperlukan, dokter akan memberikan obat pereda nyeri.
6. Lipolisis
Lipolisis, atau yang juga disebut liposculpture adalah prosedur medis yang melibatkan sedot lemak (liposuction) atau penggunaan panas dari laser untuk melelehkan lemak dan membentuk kontur kulit. Pada umumnya, prosedur ini hanya memerlukan anestesi lokal di area dagu. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi termasuk pembengkakan, memar, dan rasa sakit.
Di antara berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan penumpukan lemak di leher, solusi yang efektif, aman, dan minim risiko adalah Cellbooster Shape. Produk ini memberikan hasil yang optimal dengan menggunakan teknologi CHAC yang dipatenkan, serta bahan-bahan aktif seperti hyaluronic acid, vitamin C, dan l-carnitine.
Cellbooster Shape menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin mengurangi lemak di leher secara aman dan efektif, dengan waktu pemulihan yang singkat dan hasil yang tahan lama.
Segera atasi masalah lemak di leher dengan Cellbooster Shape! Dapatkan hasil yang efektif, aman, dan minim risiko. Segera berkonsultasi dengan ahli estetika dan dokter kulit di klinik kecantikan terdekat terkait Cellbooster Shape dalam rencana perawatan Anda. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk ini, kamu dapat mengunjungi Instagram @st_aes, @cellbooster.id, website stindonesia.com atau hubungi kami melalui whatsapp 082225267741.