PT Sometech Indonesia kembali mengadakan workshop Lapsingle yang kedua kalinya. Pada kesempatan kali ini, dr. Reno Rudiman, MSc, Sp. B-KBD, seorang ahli bedah digestif terkenal, memimpin pelatihan laparoscopy menggunakan Lapsingle dari PT Sometech Indonesia. Para peserta workshop mendapatkan edukasi mendalam mengenai tips dan trik penggunaan Lapsingle serta pengetahuan penting yang harus diketahui ketika melakukan tindakan laparoscopy.
Laparoskopi adalah sebuah prosedur medis yang bertujuan untuk memeriksa dan mengobati kondisi organ di dalam perut dan panggul. Prosedur ini sering digunakan untuk mendiagnosis dan menangani berbagai masalah di kantung empedu, usus, atau rahim. Dengan bantuan alat bernama laparoskop, dokter bedah dapat melihat dan melakukan operasi di dalam rongga perut atau panggul tanpa perlu membuat sayatan besar pada kulit pasien.
Laparoskopi biasanya dilakukan ketika metode diagnostik lain seperti USG, CT scan, dan MRI tidak dapat memberikan informasi yang memadai bagi tim medis. Melalui prosedur ini, dokter dapat mendeteksi keberadaan tumor atau cairan di rongga perut, serta berbagai penyakit hati dan kondisi lain yang berkaitan dengan organ-organ tersebut.
Kata Peserta tentang Workshop Laparoscopy
Dr. Reno Rudiman, MSc, Sp. B-KBD, selain dikenal sebagai ahli bedah digestif, juga populer di media sosial Instagram berkat konten-konten edukatifnya yang membahas seputar bedah dan gaya hidup sehat. Dalam workshop kali ini, dr. Reno membagikan pengetahuannya yang luas serta pengalamannya dalam melakukan prosedur laparoscopy, terutama dengan teknik Single Incision Laparoscopic Surgery (SILS).
Para peserta workshop merasa sangat puas dengan materi dan pelatihan yang diberikan. Salah satu peserta, Dr. Ahmad Iffa Maududy, membagikan kesannya mengikuti workshop ini. “Sangat berkesan dengan workshop hari ini. Walaupun saya sudah beberapa kali melakukan tindakan SILS pada rumah sakit saya, namun pada pelatihan ini saya jadi lebih mengerti dan lebih paham bagaimana tips dan trik melakukan operasi Laparoscopy Single Port yang benar. Dan mudah-mudahan kedepannya, waktu untuk melakukan hands on langsung dan mencoba tindakan laparoscopy bisa dilakukan oleh peserta,” ungkap dokter Iffa.
Dr. Faisal Ali Ahmad Kler, Sp.B, dari Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat, juga merasakan hal yang sama. “Saya sangat terkesan sekali karena panduan yang diberikan dari dr. Reno mengenai cara pemasangan single port itu sangat tertata dan sangat bermanfaat untuk melakukan laparoscopy pada pasien,” ungkapnya. Kedua dokter ini sepakat bahwa workshop ini memberikan banyak manfaat praktis yang dapat langsung diterapkan dalam praktik sehari-hari mereka.
PT Sometech Indonesia berkomitmen untuk terus menyelenggarakan workshop dan sesi hands-on lainnya yang melibatkan dokter-dokter ahli. Tujuannya adalah untuk terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para profesional medis di Indonesia dalam bidang laparoscopy. Para peserta workshop tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoretis, tetapi juga pengalaman praktis yang sangat berharga.
Untuk mengetahui jadwal workshop selanjutnya dan informasi terkini lainnya, pastikan Anda mengikuti akun Instagram @sti_medical. Dengan mengikuti akun ini, Anda akan selalu mendapatkan update terbaru mengenai acara-acara edukatif yang diselenggarakan oleh PT Sometech Indonesia.
Worksop Laparoscopy Menjadi Ajang Berbagi Pengetahuan & Pengalaman
Dalam workshop ini, para peserta diajarkan berbagai teknik dan strategi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas prosedur laparoscopy. Dr. Reno menekankan pentingnya perencanaan yang matang sebelum melakukan tindakan, serta memahami anatomi pasien dengan baik. Dengan demikian, risiko komplikasi dapat diminimalkan dan hasil operasi dapat lebih optimal.
Prosedur laparoscopy memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan operasi terbuka konvensional. Salah satu keuntungan utamanya adalah waktu pemulihan yang lebih cepat bagi pasien. Karena sayatan yang dibuat jauh lebih kecil, risiko infeksi dan pendarahan juga lebih rendah. Pasien juga merasakan lebih sedikit nyeri pascaoperasi dan dapat kembali ke aktivitas normal lebih cepat dibandingkan dengan operasi konvensional.
Workshop Laparoscopy ini menjadi ajang bagi para dokter untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan. Diskusi dalam workshop membantu peserta untuk memahami berbagai tantangan yang mungkin dihadapi saat melakukan prosedur laparoscopy dan bagaimana cara mengatasinya. Kolaborasi antara peserta dan instruktur juga menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan mendukung.
Secara keseluruhan, workshop Lapsingle batch kedua ini berhasil memberikan dampak positif bagi para peserta. Dengan pengetahuan dan keterampilan baru yang mereka peroleh, diharapkan para dokter dapat memberikan pelayanan medis yang lebih baik kepada pasien mereka. PT Sometech Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia melalui pendidikan dan pelatihan yang berkualitas.
Kedepannya, PT Sometech Indonesia berharap dapat terus bekerja sama dengan para ahli medis terkemuka untuk menyelenggarakan lebih banyak workshop dan program pelatihan. ST Indonesia ingin terus berkontribusi dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia dan membantu para profesional medis untuk tetap update dengan perkembangan terbaru dalam teknologi dan teknik medis.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengikuti workshop dan pelatihan berikutnya. Ikuti akun Instagram @sti_medical untuk informasi lebih lanjut dan jadilah bagian dari komunitas medis yang terus berkembang dan berinovasi.