Hemorrhoid atau wasir bisa menyerang siapa saja, dan sering kali kebiasaan sehari-hari kita tanpa sadar menjadi penyebabnya. Nah, coba lihat beberapa tipe berikut, siapa tahu kamu termasuk salah satunya!
1. Si Pejuang Toilet
“Setiap ke toilet rasanya seperti perjuangan hidup dan mati. BAB keras, lama, dan kadang sampai berdarah.”
Tipe ini biasanya memiliki pola makan rendah serat dan kurang minum air putih. Akibatnya, tinja menjadi keras, sulit dikeluarkan, dan meningkatkan risiko tekanan pada pembuluh darah di area anus. Lama-kelamaan, kondisi ini bisa menyebabkan pembengkakan hingga munculnya hemorrhoid.
2. Si Sibuk Kerja
“Duduk berjam-jam di depan komputer? Udah biasa. Gerak dikit aja males.”
Orang yang terlalu banyak duduk tanpa istirahat cenderung mengalami peningkatan tekanan di area panggul dan anus. Ini bisa menyebabkan pembuluh darah di sekitar anus membengkak dan akhirnya memicu hemorrhoid. Jadi, kalau kamu tipe ini, coba biasakan berdiri atau jalan sebentar setiap satu jam sekali!
3. Si Penggemar Fast Food
“Makanan sehat? Males ribet! Makanan cepat saji, kopi, dan soda adalah sahabat sejati.”
Pola makan tinggi lemak dan rendah serat memperburuk sistem pencernaan, membuat BAB lebih sulit, dan akhirnya meningkatkan risiko hemorrhoid. Apalagi kalau ditambah dengan kebiasaan kurang minum air putih, makin besar kemungkinan terkena wasir.
4. Si Gym Addict Berlebihan
“Latihan beban setiap hari! Tapi kenapa duduk lama jadi nggak nyaman?”
Olahraga memang baik untuk kesehatan, tapi kalau terlalu sering melakukan latihan beban berat tanpa teknik yang benar, tekanan dalam perut bisa meningkat dan menekan pembuluh darah di anus. Akibatnya, risiko hemorrhoid pun bertambah.
5. Si Malas Gerak (Mageran)
“Mau olahraga sih… tapi besok aja deh!”
Kurangnya aktivitas fisik bisa memperlambat sistem pencernaan, membuat BAB lebih sulit, dan meningkatkan tekanan pada pembuluh darah anus. Selain itu, peredaran darah yang kurang lancar juga bisa memperburuk kondisi hemorrhoid.
Solusi untuk Hemorrhoid dengan Well C
Kalau kamu merasa relate dengan salah satu tipe di atas dan sudah mengalami gejala wasir, ada solusi modern yang bisa membantu: Well C – Anal Lift for Hemorrhoid. Menurut dr. Tony Sukentro, Sp.B dari Klinik ST Wasir Center, alat ini bekerja berdasarkan tiga prinsip utama: ligasi, mukopeksi, dan mucosa repair.
1. Ligasi
Ligasi adalah teknik mengikat pembuluh darah yang membesar di wasir agar suplai darahnya terhenti. Tanpa suplai darah, jaringan yang membengkak akan mengecil dan akhirnya menghilang secara alami.
2. Mukopeksi
Mukopeksi adalah metode yang bertujuan untuk mengangkat dan mengembalikan jaringan mukosa yang turun akibat wasir. Dengan teknik ini, jaringan prolaps dapat diperbaiki tanpa perlu dilakukan pengangkatan secara keseluruhan, sehingga pasien merasakan lebih sedikit nyeri dan pemulihannya lebih cepat.
3. Mucosa Repair
Teknik ini digunakan untuk memperbaiki jaringan mukosa yang mengalami kerusakan akibat wasir. Dengan perbaikan ini, risiko kekambuhan menjadi lebih rendah, dan proses penyembuhan menjadi lebih optimal.
Metode yang digunakan dalam Well C ini memungkinkan prosedur yang minim nyeri, tidak memerlukan rawat inap lama, dan pasien bisa segera kembali beraktivitas seperti biasa. Jika kamu mengalami hemorrhoid dan ingin solusi yang lebih nyaman dan efektif, konsultasikan segera dengan dokter untuk mengetahui apakah Well C adalah pilihan yang tepat untukmu. Jika Anda atau keluarga mengalami wasir dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang teknologi Well C, kunjungi website kami atau follow Instagram @st_medicaldevice untuk informasi lebih lengkap.