Kulit wajah merupakan area tubuh yang rentan terhadap masalah. Garis halus dan kerutan di wajah merupakan dua dari banyaknya permasalahan kulit yang muncul pada area tersebut. Permasalahan kulit ini bisa terjadi akibat penuaan atau faktor eksternal.
Garis halus dan kerutan memiliki bentuk yang serupa, namun tidak sama. Hal ini membuat sebagian orang beranggapan bahwa dua permasalahan kulit ini adalah permasalahan yang sama, padahal berbeda. Berikut penjelasan lebih lengkapnya terkait perbedaan garis halus dan kerutan di wajah.
Perbedaan Garis Halus dan Kerutan di Wajah
1. Tampilan
Perbedaan pertama dari garis halus dan kerutan adalah tampilannya. Garis halus berbentuk seperti retakan di kulit wajah yang tidak terlalu tampak dan biasanya terasa halus saat disentuh. Kerutan berbentuk lipatan atau garis-garis yang terlihat lebih dalam, dan lebih keras serta terasa lebih jelas saat disentuh. Bisa dikatakan, garis halus merupakan tahap awal dari terbentuknya kerutan.
2. Area Muncul
Garis halus sering muncul di area wajah yang sering bergerak, seperti sekitar mata dan mulut. Gerakan berulang pada area ini dapat menyebabkan terbentuknya garis-garis halus seiring waktu. Kerutan cenderung muncul di area wajah yang lebih statis, seperti dahi dan pipi.
3. Penyebab
Garis halus dapat muncul pada usia yang relatif muda, sering kali di awal atau pertengahan 20-an. Kemunculan garis halus bisa dipicu oleh ekspresi tertentu seperti tersenyum. Selain itu, juga dapat dipicu oleh faktor eksternal dan gaya hidup yang tidak sehat, seperti:
- Dehidrasi: sel-sel dalam tubuh mengalami dehidrasi ketika cairan dalam tubuh tidak terpenuhi dengan baik. Sel-sel kulit yang dehidrasi dapat mengganggu kondisi ideal kulit dan memicu munculnya garis halus
- Paparan Sinar UV: Paparan sinar UV langsung di kulit dalam jangka waktu lama dapat merusak kesehatan kulit. Kulit akan kehilangan kekenyalannya, menjadi kering dan kusam, dan memicu munculnya garis halus.
- Merokok: Zat-zat berbahaya di dalam rokok, seperti nikotin dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit yang ditandai dengan munculnya garis halus. Kontraksi otot-otot mulut saat menghisap rokok juga memicu munculnya garis halus di sekitar mulut.
Sementara itu, kerutan di wajah biasanya pertama muncul pada usia 25 – 30 tahun. Kemunculan kerutan umumnya disebabkan oleh penurunan kolagen dan elastin dalam kulit akibat penuaan.
Struktur kulit wajah ditopang oleh serat, kolagen, dan elastin yang bertugas untuk mempertahankan agar kulit tetap kenyal, elastis, dan teksturnya halus. Penuaan membuat tubuh semakin sedikit memproduksi dan menurunkan kemampuan tiga penopang struktur kulit ini. Selain itu, penuaan juga menyebabkan kecepatan sel-sel kulit dalam beregenerasi semakin melambat.
Faktor eksternal juga bisa memicu munculnya kerutan wajah. Kerutan di wajah dapat disebabkan oleh radikal bebas, paparan sinar UV, kebiasaan merokok, dan kebiasaan tidur yang buruk. Radikal bebas dari lingkungan dapat menyerang serat di lapisan kulit. Sinar UV juga berperan dalam merusak kondisi ideal kulit, baik di dalam lapisan kulit maupun di permukaan kulit. Hal ini menyebabkan kerutan di wajah menjadi semakin dalam dan jelas.
RF Monopolar Oligio: Treatment Garis Halus dan Kerutan di Wajah
Monopolar RF (Radio Frekuensi) merupakan salah satu teknologi kecantikan canggih yang semakin populer pada masa sekarang ini. Perawatan ini sangat efektif untuk menghilangkan garis halus dan kerutan di wajah. Oligio merupakan salah satu perangkat yang menggunakan teknologi RF Monopolar. RF Monopolar Oligio bekerja dengan menghasilkan panas yang kemudian dipancarkan hingga menembus lapisan kulit dalam. Panas tersebut akan merangsang sel-sel kulit untuk memproduksi kolagen baru. Kolagen merupakan protein alami yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Produksi kolagen baru membuat kulit menjadi lebih kencang dan kenyal sehingga garis halus dan kerutan menghilang.
RF Monopolar Oligio memiliki manfaat lain, yaitu mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori. Oligio merupakan perawatan kulit non-invasif. Proses perawatan ini dilakukan oleh ahli kecantikan atau dokter kulit. Kulit akan dibersihkan terlebih dahulu sebelum perawatan. Kemudian, alat pemancar RF akan ditekan pada kulit dan diarahkan ke area yang akan dirawat. Selama perawatan, kamu mungkin akan merasakan sensasi hangat.
Hasil dari perawatan ini dapat terlihat secara langsung sejak hari pertama perawatan. Waktu pemulihan dari perawatan ini juga relatif cepat. Hal ini membuat RF Monopolar Oligio menjadi pilihan yang tepat dan nyaman bagi kamu yang ingin tetap beraktivitas setelah perawatan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Oligio, konsultasikan dengan ahli kecantikan atau dokter kulit di klinik kecantikan terdekat atau hubungi kami melalui whatsapp 082225267741, instagram @oligio.sti, dan website stindonesia.com.