Kenali gangguan THT pada anak, seperti Otitis media yang merupakan kondisi peradangan yang terjadi pada telinga bagian tengah anak. Kondisi ini dapat disebabkan karena virus atau bakteri, menyebabkan peradangan pada area tuba Eustachius yang terletak di belakang gendang telinga. Hal ini kemudian memicu penumpukan cairan di dalam telinga bagian tengah. Dalam beberapa kasus, kondisi infeksi saluran telinga tengah dapat menghilang dengan sendirinya tanpa membutuhkan penanganan medis. Akan tetapi, ada beberapa tahapan pengobatan otitis media yang membutuhkan bantuan medis.
1. Stadium Hiperemi
Penderita yang mengidap otitis media stadium hiperemi biasanya akan mengalami demam tinggi dan nyeri pada telinga. Untuk proses pengobatannya, dokter akan memberikan obat-obatan simptomatis atau pengobatan sesuai dengan gejala yang dialami.
Obat tersebut termasuk pemberian obat penurun demam apabila mengalami demam, obat antinyeri jika mengalami nyeri, dan bila disebabkan bakteri maka akan diberikan obat antibiotik. Namun, jika penyebab penyakit adalah virus, maka tidak diperlukan obat antibiotik.
2. Stadium Supurasi
Pada stadium ini, umumnya penderita gangguan THT akan mengalami nyeri yang sangat hebat hingga sulit tidur. Stadium supurasi dapat diobati dengan pemberian obat antinyeri atau antibiotik jika dibutuhkan.
3. Stadium Perforasi
Setelah cairan nanah pada telinga pecah dan keluar ke liang telinga, penderita gangguan THT akan merasa lega. Nyeri pada telinga berkurang, demam turun, dan mereka dapat tidur nyenyak. Meskipun demikian, cairan yang terus keluar dari liang telinga bisa membuat penderita tetap merasa tidak nyaman. Pada tahap ini, pengobatan hanya memerlukan obat tetes telinga untuk mengeringkan cairan yang keluar dari telinga.
4. Stadium Resolusi
Pada tahap stadium resolusi, cairan sudah mengering dan gendang telinga perlahan akan menutup. Tahap ini merupakan tahap akhir atau penyembuhan, sehingga pengobatan utama ditujukan untuk menjaga imunitas tubuh agar tidak menurun.
Komplikasi Otitis Media
Infeksi otitis media sebenarnya jarang menimbulkan komplikasi yang serius. Namun, jika dibiarkan secara terus-menerus tanpa penanganan yang tepat, kondisi ini dapat menyebabkan infeksi pada tulang pendengaran. Apabila infeksi pada tulang pendengaran dibiarkan, maka hal tersebut dapat menyebabkan penurunan fungsi pendengaran yang bersifat sementara atau bahkan permanen.
Komplikasi otitis media pada anak dapat menimbulkan keterlambatan ketika berbicara atau speech delay. Hal ini tentu akan mengganggu proses tumbuh kembang si kecil apabila tidak segera mendapatkan penanganan atau pengobatan yang tepat. Penyebab otitis media pada anak seringkali terjadi karena seorang anak sering mengalami infeksi virus, seperti pilek.
Pencegahan Otitis Media
Terdapat beberapa cara mencegah otitis media pada anak hingga orang dewasa yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya radang telinga tengah.
1. Usia bayi: Ibu dapat memberikan ASI atau susu formula dengan memperhatikan posisi bayi ketika menyusui. Pastikan posisi kepala bayi lebih tinggi dibandingkan badan bayi.
2. Usia anak: Jaga imunitas si kecil agar tidak mudah terjangkit virus atau bakteri yang dapat menyebabkan radang telinga pada anak.
3. Usia dewasa: Orang dewasa disarankan untuk melakukan vaksinasi influenza atau pneumokokus agar terhindar dari risiko infeksi otitis media.
Salah satu alat yang dapat mendiagnosis otitis media adalah dengan ENT TELESCOPE OTOSCOP dari PT Sometech Indonesia. ST Indonesia turut hadir dalam acara Acara Asia Pacific Pediatric Airway Conference (APPAC) 2024 untuk memperkenalkan TELESCOPE OTOSCOP. APPAC 2024 diadakan di Pullman Hotel Jakarta, pada tanggal 19 – 21 Juli 2024. Pada konferensi kali ini, APPAC 2024 mengusung tema “Multidisciplinary Approaches to Overcome Challenge in Pediatric Airway: The Unity in Diversity”.
Sebagai penyedia alat dan produk medik terkemuka di Indonesia, PT Sometech Indonesia hadir pada acara APPAC 2024 bersama dengan produk andalannya seperti ENT Telescope Otoscope Bright & Clear Image. Keunggulan dari product ini adalah teleskop lebih jenih dan natural sehingga hasil diagnostik lebih jelas, tidak mudah berembun, autoclavable, harga terjangkau, dan sudah teregistrasi KEMENKES RI.
Bagi Anda yang tertarik untuk mendapatkan atau mencoba ENT TELESCOPE OTOSCOPE ini, Anda bisa berjumpa dengan kami di APPAC 2024 di booth no. 10 dan dapatkan promo dan tawaran harga menarik selama acara berlangsung.