Skip to content
logo STI blue-05 (1)
  • Medical
  • Aesthetic
  • Dental
  • About Us
  • Service Center
  • News
    • Aesthetic
    • Medical
    • Dental
  • Career
  • Contact Us
Menu
  • Medical
  • Aesthetic
  • Dental
  • About Us
  • Service Center
  • News
    • Aesthetic
    • Medical
    • Dental
  • Career
  • Contact Us

Home / News / Benarkah Cuka Pempek Picu Karies Gigi?

Benarkah Cuka Pempek Picu Karies Gigi?

  • Admin Web
  • November 15, 2024
  • 8:07 am
  • No Comments

Table of Contents

Siapa yang tidak suka makan pempek? Makanan khas Sumatera Selatan ini, tidak hanya favorit orang Palembang tapi juga banyak orang di Indonesia. Tapi tahukah Anda jika terlalu sering mengonsumsi cuka Pempek ini ternyata mampu memicu karies gigi. Endo-Wiz sebagai alat edodontik kepercayaan dari Korea Selatan yang bisa menangani karies gigi.

Gigi merupakan salah satu bagian di tubuh yang terkuat dan jarang. Namun, beberapa kebiasaan tertentu, dapat berdampak pada karies gigi. Kebiasaan mengonsumsi cuka, ternyata sangat berisiko untuk kekokohan gigi. Yuk, simak penjelasan selengkapnya di sini.

Cuka Pempek Penyebab Karies Gigi

Dalam sebuah acara di tahun 2018, mantan Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Sri Hananto Seno mengatakan pempek merupakan makanan khas Palembang yang terbuat dari tepung di mana bahan tersebut mengandung gula cukup tinggi dan mudah terfermentasi di dalam gigi.

“Karena itu kasus adanya karies di Palembang cukup tinggi karena makanan yang sering dikonsumsi masyarakatnya adalah pempek,” katanya.

Dokter Gigi Seno mengatakan tingginya penderita karies itu tecermin dari indeks DMF-T di Palembang yang mencapai 5,3 di mana indeks ini untuk menilai status kesehatan gigi dan mulut dalam hal karies gigi permanen.

“Indeks DMF-T Palembang bahkan lebih tinggi dibanding nasional yang mencapai 4,6. Artinya kerusakan gigi penduduk Indonesia mencapai 460 gigi per 100 orang sementara Palembang 530 gigi per 100 orang,” ungkapnya.

Diakuinya, konsumsi makanan yang mengandung gula berlebihan hanya menjadi salah satu pemicu. Faktor lainnya adalah kebiasaan masyarakat untuk menyikat gigi tiap hari dengan benar pun masih di bawah rata-rata. Sehingga promosi pentingnya perawatan kesehatan gigi dan mulut perlu terus digalakkan.

Baca Juga:  Ultrasonografi Endoskopik untuk Pemeriksaan Pencernaan

“Proses karies akibat gula sebetulnya dapat dikendalikan dengan lebih mewaspadai konsumsi gula dan menginterupsi waktu pembentukan karies, melalui rutinitas menyikat gigi pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur menggunakan pasta gigi yang mengandung flouride, serta berkonsultasi ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali,” jelasnya.

Cara Mencegah Terjadinya Karies Gigi

Jika Anda sangat suka konsumsi Pempek, tidak perlu Anda berhenti mengkonsumsinya agar bisa menghindari dari masalah gigi. Cukup rawat gigi dengan beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah kerusakan gigi, seperti:

1. Menyikat Gigi Secara Rutin

Sikat gigi dengan pasta gigi minimal dua kali sehari, pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.

2. Kurangi Konsumsi Cuka Pempek yang Tinggi Gula

Memang sulit untuk menghentikan konsumsi pempek, tapi untuk mengurangi resiko karies gigi, mungkin Anda bisa mencoba untuk mengurangi pempek terutama cuka gula merahnya. Atau anda juga bisa mengurangi konsumsi pempek layaknya mengkonsumsi camilan manis lainnya. 

3. Kombinasikan Dengan Camilan yang Baik untuk Gigi

Tidak semua makanan bisa berdampak buruh bagi gigi, ada pun makanan yang bisa memperkokoh gigi. Sebagai pengganti makanan gurih dan manis, bisa mencoba sayur-sayuran dan buah-buahan. Kedua kelompok makanan ini baik untuk gigi karena dapat meningkatkan produksi air liur yang turut berfungsi membantu membersihkan gigi secara alami. Anda juga bisa memilih camilan lain yang bisa membantu membersihkan gigi, yaitu permen karet Xylitol yang tidak mengandung gula.

4. Periksa Gigi Secara Teratur

Memeriksakan gigi secara teratur dapat menjaga gigi tetap sehat. Masalah gigi juga dapat terdeteksi sejak dini dan bisa segera ditangani. Jadi, jangan tunda lagi, periksa gigi secara teratur.

Baca Juga:  Sakit Kepala Karena Gigi Berlubang? Ini Penjelasannya!

Endo-Wiz untuk Menangani Karies Gigi

Endo-Wiz adalah alat canggih yang digunakan dalam perawatan saluran akar (endodontik). Alat ini dirancang untuk membantu dokter gigi dalam melakukan perawatan saluran akar dengan lebih akurat, efisien, dan minim invasi. Meskipun Endo-Wiz sering dikaitkan dengan perawatan saluran akar, namun alat ini juga dapat digunakan dalam penanganan karies gigi, terutama untuk mengurangi sensitivitas gigi setelah perawatan.

Endo Wiz - Endodontic Treatment
Endo Wiz – Endodontic Treatment

Cara Kerja Endo-Wiz untuk Karies Gigi

Pembersihan: Gigi yang berlubang akan dibersihkan dari jaringan yang rusak.

Perawatan dengan Endo-Wiz: Alat Endo-Wiz akan diarahkan ke permukaan gigi yang telah dibersihkan dan diaktifkan selama beberapa waktu.

Penambalan: Setelah perawatan dengan Endo-Wiz, dokter gigi akan memasang tambalan untuk menutup lubang gigi yang mengalami karies.

Jika dokter tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Endo-Wiz, dokter bisa mengikuti akun sosial kami di @sti.dental atau hubungi kontak Whatsapp kami di +6282210968293.

PrevPrevious10 Tips Perawatan Kulit untuk Pori-Pori Kecil
Next4 Penyakit Serius Jika Abaikan Sakit GigiNext

Need Help or Guidance?

Contact ST Indonesia

PT. SOMETECH INDONESIA
Copyrights @2023, All Rights Reserved

Opening Hours:
Monday – Friday 8am – 5pm

Offices & Branch :

  • Jakarta
    AKR Tower Lt 11 unit 11G
    Jl. Panjang No.5, Kebon Jeruk Jakarta Barat, DKI Jakarta
    INDONESIA
  • Surabaya
    STI - Ruko
    Jl. Raya Kupang Jaya No.B8, Surabaya, Jawa Timur
    INDONESIA
Contact :
  • (021) 533 447 55
  • +62 822-2526-7741
  • admstindo@gmail.com
Follow Us:
  • @sti_medical
  • @st_medicaldevice
  • @st_aes
  • ST Indonesia Medical
  • ST Indonesia Aesthetic

WhatsApp us