Area bawah mata adalah bagian wajah yang paling sensitif, sehingga menjadi tempat pertama munculnya tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan. Kondisi ini bisa terjadi karena berkurangnya kolagen seiring bertambahnya usia, kebiasaan sehari-hari seperti menyipitkan mata atau merokok, hingga paparan sinar UV daru matahari berlebih. Akibatnya, muncul kerutan di bawah mata.
Untuk mengatasi masalah ini, kini hadir solusi modern yang mampu memberikan hasil nyata tanpa operasi, yaitu treatment Monopolar RF Oligio. Teknologi radiofrekuensi inovatif ini bekerja dengan menghantarkan energi panas ke lapisan dalam kulit, merangsang produksi kolagen baru yang berfungsi mengencangkan kulit dari dalam. Hasilnya, area bawah mata tampak lebih halus dan kencang.
Penyebab Kerutan di Bawah Mata
Kerutan di bawah mata dapat muncul akibat berbagai faktor, baik alami maupun gaya hidup. Penyebab utamanya adalah faktor usia. Seiring bertambahnya umur, kulit mengalami penurunan produksi kolagen serta minyak alami. Kondisi ini membuat area sekitar mata menjadi lebih kering dan rentan terhadap kerutan.
Selain itu, kebiasaan sehari-hari juga berperan besar dalam mempercepat proses penuaan kulit. Misalnya, kebiasaan merokok yang dapat merusak kolagen dan elastin. Akibatnya, kulit menjadi kendur dan lebih mudah berkerut. Selain zat kimia dari rokok, paparan sinar ultraviolet (UV) dari matahari juga menjadi faktor utama kerusakan jaringan kolagen dan serat elastin.
Gerakan wajah yang sering dilakukan berulang kali, seperti menyipitkan mata atau tertawa, juga bisa menimbulkan lipatan pada kulit. Karena kebiasaan ini terjadi terus-menerus, lipatan tersebut dapat berubah menjadi kerutan di bawah mata.
Cara Mengatasi Kerutan di Bawah Mata
Berikut adalah beberapa cara mengatasi kerutan di bawah mata yang dapat Anda lakukan:
1. Treatment Monopolar RF Oligio
Cara cepat untuk mengatasi kerutan di bawah mata adalah dengan melakukan treatment Monopolar RF Oligio. Alat ini memanfaatkan teknologi Monopolar Radio Frequency (RF) yang menghantarkan energi panas hingga ke lapisan kulit bagian dalam guna menstimulasi pembentukan kolagen baru. Peningkatan kolagen inilah yang membantu mengencangkan kulit, membuatnya lebih kenyal, serta menyamarkan garis halus dan kerutan secara alami.
Keunggulan utama dari treatment Oligio terletak pada sifatnya yang non-invasif, artinya tidak memerlukan sayatan atau tindakan pembedahan. Prosedurnya minim risiko, tidak menimbulkan rasa sakit, dan aman bagi siapa pun yang ingin memperbaiki tampilan kulit tanpa rasa khawatir.
Menariknya lagi, hasil dari perawatan ini dapat terlihat sejak sesi pertama dan terus mengalami peningkatan seiring proses regenerasi kolagen yang berlangsung selama beberapa bulan setelahnya. Karena itulah, Monopolar RF Oligio menjadi pilihan favorit banyak orang yang ingin memperoleh kulit lebih kencang, halus, dan tampak awet muda dengan cara yang aman, cepat, dan nyaman.
2. Menggunakan Sunscreen Setiap Hari
Langkah krusial untuk mengurangi kerutan di area mata adalah dengan rutin menggunakan sunscreen setiap hari, minimal dengan SPF 30. Paparan sinar UV matahari dapat mempercepat proses penuaan kulit dengan merusak kolagen. Oleh karena itu, penggunaan sunscreen berfungsi sebagai pelindung utama terhadap efek buruk radiasi UV. Selain itu, saat beraktivitas di luar ruangan, lindungi area mata dengan kacamata hitam atau topi untuk perlindungan tambahan. Dengan disiplin menggunakan sunscreen setiap hari, kerutan di bawah mata akan berangsur memudar.
3. Melakukan Pijat Wajah
Cara alami untuk mengatasi kerutan di bawah mata yang dapat dilakukan adalah pijat wajah. Aktivitas ini membantu melancarkan sirkulasi darah, merangsang produksi kolagen serta membuat otot wajah lebih rileks. Hasilnya, kulit wajah kencang serta kerutan dan garis halus tersamarkan.
4. Menggunakan Krim Vitamin C
Penggunaan krim yang mengandung vitamin C dapat menjadi cara efektif untuk mengurangi kerutan di bawah mata. Kandungan antioksidan pada vitamin C membantu merangsang produksi kolagen, memperbaiki elastisitas kulit, dan mencerahkan area bawah mata yang kusam. Penggunaan krim vitamin C secara teratur terbukti dapat mengurangi tanda-tanda penuaan pada wajah
5. Melakukan Eksfoliasi
Eksfoliasi juga dapat menjadi cara untuk membantu mengurangi kerutan di bawah mata. Metode ini berfungsi merangsang pertumbuhan sel kulit baru sehingga kerutan di area bawah mata dapat berangsur memudar. Namun, karena kulit di sekitar mata sangat tipis dan sensitif, penting untuk memilih produk eksfoliasi kimiawi yang diformulasikan khusus untuk area tersebut. Hindari eksfoliasi fisik yang dapat menyebabkan iritasi atau kerusakan pada kulit halus di bawah mata.
6. Menggunakan Pelembap
Kulit yang dehidrasi dapat menjadi penyebab munculnya kerutan di bawah mata. Oleh karena itu, menjaga kelembapan kulit dengan rutin menggunakan pelembap sangat penting.
7. Menggunakan Minyak Zaitun
Cara alami untuk membantu mengatasi kerutan di bawah mata adalah dengan menggunakan minyak zaitun. Minyak ini kaya akan vitamin E, C, dan K yang berperan penting dalam menjaga kelembapan kulit sekaligus membantu memperbaiki elastisitasnya. Kandungan antioksidannya juga mampu melawan radikal bebas dapat menjadi penyebab munculnya kerutan dan tanda penuaan dini. Lakukan perawatan ini secara rutin beberapa kali dalam seminggu untuk membantu menyamarkan kerutan dan menjaga kulit di sekitar mata tetap lembap.
8. Mengelola Stres
Stres tidak hanya memengaruhi kondisi mental, tetapi juga berdampak langsung pada kesehatan kulit, termasuk munculnya kerutan. Jika tidak dikelola dengan baik, stres dapat meningkatkan produksi hormon kortisol dan merusak struktur sel kulit sehingga elastisitasnya menurun. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengelola stres dengan baik. Anda dapat melakukan kegiatan, seperti berolahraga, journalling, menonton film, atau melakukan hobi.
9. Mengonsumsi Makanan Sehat
Mengonsumsi makanan sehat berperan besar dalam menjaga kesehatan kulit. Makanan sehat dapat membantu mencegah stres oksidatif, yaitu salah satu penyebab utama munculnya garis halus dan kerutan. Untuk mendukung regenerasi kulit, pilihlah makanan yang kaya akan vitamin A, C, E, dan K, seperti brokoli, bayam, selada, alpukat, pepaya, dan tomat. Kandungan antioksidan di dalamnya berfungsi melawan radikal bebas yang dapat merusak sel kulit. Dengan mengonsumsi makanan sehat secara konsisten, kulit akan tampak lebih kencang dan kerutan di bawah mata dapat tersamarkan.
Itulah sembilan cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kerutan di bawah mata. Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang lebih cepat dan aman, lakukan treatment Monopolar RF Oligio! Untuk informasi lebih lanjut, konsultasikan dengan ahli kecantikan atau dokter kulit di klinik kecantikan terdekat atau hubungi kami melalui whatsapp 082225267741, instagram @oligio.sti, dan kunjungi website stindonesia.com.
